Menikmati Liburan Sambil Bermain dan Belajar di Caping Park

www.travelingku.net
Hallo, Sobat Traveling. Jumpa lagi dengan saya di blog ini. Maaf jarang update di blog yang satu ini karena biasanya nongkrong di www.erycorners.com. Tapi beberapa bulan terakhir ini memang saya jarang update sih. Nah, ini mulai mencoba kembali untuk mengaktifkan blog. Semoga bisa menjadi referensi teman-teman yang ingin liburan.

www.travelingku.net
Petunjuk arah, ke kiri Jembatan Kaca, ke kanan menuju miniatur balon udara, taman dan lainnya

www.travelingku.net
Ke Caping Park kurang afdol kalau tidak makai capingnya

Dan cerita kali ini tentang tempat wisata yang cukup hits di wilayah Jawa Tengah bagian selatan. Yakni Kabupaten Banyumas dan sekitarnya. Usianya juga baru mau menginjak angka 2. Karena tempat ini baru diresmikan atau melakukan grand opening pada tanggal 01 Juni 2018. Ada yang sudah menebaknya di dalam hatikah? Tempat ini merupakan terletak di dataran tinggi lho. Dari tempat ini bisa melihat kawasan kota Purwokerto dari atas. Sangat pas untuk menghilangkan penat dan jenuh setelah beraktvitas seharian. Okay, tempat ini bernama Caping Park.

www.travelingku.net
Grand Opening Caping Park, 01 Juni 2018


www.travelingku.net
View Kota Purwokerto dari ketinggian

Caping Park Tempat Wisata dan Edukasi
Terletak di Dusun II, Desa Kebumen, Kecamatan Baturaden, Kabupaten Banyumas. Di tempat yang nyaman dengan pemandangan yang sudah cantik dari dulu. Lokasi ini disulap menjadi sebuah tempat wisata dan edukasi bagi anak-anak. Waktu itu kami beremepat yaitu saya, Mas Bangkit, Alfi dan Syarah berkesempatan untuk menikmati sore yang indah di Caping Park. Tujuan yang paling utama tentu ke bagian yang paling hits, yaitu Jembatan Kaca. Di sini kami mengantri agar bisa foto di jembatan yang panjangnya kurang lebih 20 meter dan terbuat dari kaca.

www.travelingku.net
Jalan di atas kaca itu rasnya...

Bagi yang takut ketinggian memang ngeri kalau jalan di sini. Terlebih ketika melihat ke bagian bawah, sudah pasti bakalan takut karena seperti berjalan di awang-awang. Tapi, tidak perlu khawatir, kacanya tebal dan jembatannya juga dibuat kokoh, sehingga aman. Namun begitu, untuk lebih aman dan terkendali. Pengunjung yang masuk ke Jembatan Kaca ini dibatasi maksimal lima orang dan waktunya juga dibatasi lima menit, karena harus bergantian dengan wisatawan lainnya. Serta alas kaki kita juga mesti dilepas, diganti dengan sandal yang sudah disediakan oleh pengurusnya.

www.travelingku.net
Akhirnya, bisa juga di ujung jembatan

Waktu itu kami bertiga yang main ke Jembatan Kacanya, karena Mas Bangkit entah di mana, ya maklum orang sibuk. Wahahaha, jadi saya, Syarah dan Alfi yang asyik foto-foto di jembatan kece tersebut. Sensasi yang cukup luar biasa juga kami rasakan. Iya, kami cukup takut juga ternyata berjalan di kaca dan melihat ke bawah itu kayak jalan melayang. Saya lihat juga ada yang enggak jadi karena takut.

www.travelingku.net
Asyik, dapat foto begini, cakep :D

Setelah batas waktu lima menit yang diberikan untuk berfoto-foto di Jembatan Kaca, kami mencoba spot selfie lainnya. Ada miniatur Balon Udara, Pohon yang diberi warna-warni pita, kemudian taman dan beberapa spot jembatan lainnya yang cukup kece. Dan yang lainnya ialah kami bisa melihat peternakan sapi, kelinci dan kambing. Di sini, bisa banget lho memberikan makanan kepada binatang piaraan.

www.travelingku.net
Udah kayak balon udara beneran, kan?

Kiri ke kanan: Alfi, saya, Syarah, Mas Bangkit

Puas keliling ke sana-sini, kami capek juga. Akhirnya kami berpamit pulang, terlebih hari sudah cukup petang, sudah hampir setengah enam sore. Suami saya sudah menjemput di parkiran. Alfi dan Syarah mereka pulang berdua, dan yang ditinggal sampai malam tentunya Mas Bangkit karena ada keperluan lain.

www.travelingku.net
2 ekor sapi yang berhasil kami kunjungi, yang lain penuh sesak dengan amak-anak yang berantusias memberikan makanan
www.travelingku.net
Di Jembatan taman Caping Park, Syarah and me

Dan saya sama suami juga melanjutkan perjalanan untuk makan di Purwokerto bersama teman-teman yang sudah menunggunya juga. Hari yang melelahkan memang, tapi menyenangkan.


Selang dua hari, saya dan Syarah meminta foto yang ada di kameranya Alfi, tapi naas, enggak semua foto tersimpan, karena memory full dan kameranya mau dipakai untuk hal lainnya, sebelum foto-foto dipindahkan ke laptop, langsung didelete. Ya sudah, saya dan Syarah menjerit histeris, foto alay kami tak tersimpan. Hahahahaha. Berharap bisa main lagi ke Caping Park, karena makin ke sini makin bagus juga, banyak penambahan spot wisatanya.

Okay, itulah cerita kami di Caping Park. Untuk tiket masuk Rp 20.000/orang di weekday. Rp 25.000/orang di weekend.


Sampai jumpa lagi di lain kesempatan. Terima kasih sudah berkunjung. :)

Caping Park

Bermain - Berlibur - Belajar
Buka: Pukul 08.00 - 18.00 WIB
Instagram: @capingpark 
Contact Person: +62 812-2579-6606 (WA)